ITU Organisasi Penerbangan Sipil Internasional (ICAO) mengadakannya simposium pertama yang didedikasikan untuk mobilitas udara tingkat lanjut (AAM), menyoroti pentingnya penerapan teknologi AAM yang dipercepat, aman, dan berkelanjutan. Acara bertema “Harmonisasi global dan interoperabilitas mobilitas udara tingkat lanjut (AAM): tantangan dan peluang”, mempertemukan 400 pejabat senior dari 75 negara, bersama para pemimpin industri, perwakilan dari PBB dan asosiasi penerbangan.
AAM mencakup teknologi revolusioner seperti pesawat lepas landas dan mendarat vertikal listrik (eVTOL), sistem pesawat tak berawak (UAS), dan berbagai inovasi otonom atau yang diujicobakan dari jarak jauh. Teknologi-teknologi ini mempunyai potensi untuk mengubah transportasi udara dengan memungkinkan solusi mobilitas baru untuk konteks perkotaan dan regional, mendefinisikan ulang layanan penumpang, kargo dan transportasi.
Kolaborasi global untuk masa depan AAM
Presiden Dewan ICAO Salvatore Sciaccitano menekankan bahwa mewujudkan potensi AAM memerlukan perencanaan yang matang dan terkoordinasi secara global di bidang teknologi, infrastruktur, regulasi, dan kebutuhan masyarakat. “Mobilitas udara yang maju akan merevolusi transportasi penumpang, barang dan jasa dengan menciptakan kembali mobilitas udara. Namun, untuk mencapai visi ini memerlukan pemikiran dan perencanaan yang cermat dalam skala global, seiring kita menavigasi interaksi yang kompleks antara teknologi, infrastruktur, peraturan, dan kebutuhan masyarakat. » katanya.
Menanggapi tantangan-tantangan ini, simposium tersebut mengeluarkan seruan global untuk bertindak, mendesak semua pemangku kepentingan untuk bekerja sama untuk mempercepat penerapan AAM. Upaya-upaya ini dipandang penting untuk menyelaraskan standar keselamatan dan keberlanjutan global di sektor yang berkembang pesat ini.
Tema utama dan pemangku kepentingan
Acara tersebut dibuka secara resmi oleh Presiden ICAO Sciacchitano, Yang Mulia Abdulaziz Bin Abdullah Al DuailejKetua Otoritas Penerbangan Sipil Umum (GACA) Arab Saudi, dan Yang Mulia Higiro berkembangKomisaris Tinggi Republik Rwanda untuk Kanada, menekankan perlunya harmonisasi peraturan dan integrasi wilayah udara.
ICAO memposisikan teknologi AAM sebagai hal yang penting bagi pembangunan berkelanjutan, memberikan peluang baru di berbagai bidang seperti kesehatan, pertanian, pasokan air, pemadaman kebakaran hutan, dan transportasi barang. Teknologi-teknologi ini, khususnya di negara-negara berkembang, dapat berfungsi sebagai jembatan untuk mengatasi keterbatasan infrastruktur tradisional, sehingga mendorong pembangunan melalui solusi penerbangan yang lebih mudah diakses dan efisien.
Pendekatan holistik terhadap AAM
Sekretaris Jenderal ICAO Juan Carlos Salazar lebih jauh menyoroti pentingnya pendekatan holistik terhadap AAM, dan mendesak para pemangku kepentingan untuk menerima perubahan paradigma ini. “Melalui upaya bersama kami, kami akan memanfaatkan banyak peluang yang ditawarkan AAM, membentuk masa depan penerbangan yang lebih mudah diakses, efisien, dan berkelanjutan.” dia mencatat. Seruan untuk bertindak ini memprioritaskan interoperabilitas peraturan, kerja sama multi-level, dan dukungan berkelanjutan terhadap inovasi di seluruh ekosistem penerbangan.
Selain itu, simposium ini berfokus pada perlunya kerja sama antar pemangku kepentingan global, mulai dari otoritas publik dan operator sektor swasta hingga institusi akademis dan entitas PBB. Beberapa entitas PBB secara khusus mendukung inisiatif ICAO untuk menyelaraskan kerangka kerja UAS, khususnya untuk misi kemanusiaan seperti tanggap bencana, pengiriman bantuan, dan pemeliharaan perdamaian.
Peran AAM dalam pembangunan berkelanjutan
Saat simposium berlanjut hingga 12 September 2024, dialog seputar AAM tetap fokus pada pembangunan masa depan di mana penerbangan memainkan peran penting dalam upaya pembangunan berkelanjutan global. Dengan memperkuat kerja sama dan menetapkan kerangka peraturan yang jelas, ICAO bertujuan untuk memastikan bahwa teknologi AAM dapat diterapkan dengan aman, efisien, dan global. Seruan untuk bertindak ini membuka jalan bagi kemajuan GAA di masa depan, mendorong kemajuan baik di negara maju maupun berkembang.
Dengan kontribusi dari para pemain kunci dalam industri penerbangan dan struktur tata kelola global, simposium ICAO menandai langkah penting menuju realisasi mobilitas udara tingkat lanjut sebagai kekuatan transformatif untuk masa depan mobilitas udara.
Artikel Simposium ICAO: Seruan Bertindak untuk Penerapan Mobilitas Udara Tingkat Lanjut pertama kali muncul di TravelDailyNews International.